Serdadu Zionis dilaporkan telah menganiaya seorang gadis Palestina dengan memaksa melepaskan jilbabnya dalam penangkapan yang terjadi pada Sabtu (9/12) siang.

Koresponden Pusat Informasi Palestina melaporkan, seorang polisi Zionis Israel menyerang gadis Aseel Abu al-Lail (20 tahun) dan melepaskan kerudungnya di Jalan Salahaddin dan kemudian membawanya ke tempat yang tidak diketahui.

Koresponden menambahkan, pasukan Israel berupaya memberangus aksi damai para demonstran yang mengutuk deklarasi Al-Quds yang dikumandangkan Donald Trump dengan mengakuinya sebagai ibukota Israel. Pasukan Zionis menyerang para peserta aksi yang mengakibatkan sejumlah orang luka dan setidaknya mencapai 12 orang luka-luka.

Selain itu, pendudukan tersebut mencoba untuk menekan setiap gerakan rakyat yang menolak Deklarasi Trump dalam upaya untuk menerapkan raealitas di lapangan.

Sebanyak 231 orang terluka dalam aksi Intifadah yang berlangsung sepanjang Sabtu kemarin, dilansir Bulan Sabit Merah Palestina.